Kamis, 18 Juni 2009

Cerita BELUT


Jenisk ikan yang satu ini sangat menjijikkan bagi sebagian orang. Belut atau Eel (dlm bahasa Inggris). Di dharmasraya banyak ditemukan di sawah2..Ingat waktu kecil dulu..sering mencari belut kesawah..bersama teman2

Walaupun dikelompokkan sebagai ikan, belut tidak suka berenang, lebih suka bersembunyi di dalam lumpur ataupun di liang (lubang) yang manjadi sarangnya. Mata belut kebanyakan tidak berfungsi dengan baik, bahkan jenis belut yang hidup di gua 2x malahan buta sama sekali.

Semua jenis belut adalah pemangsa dan sasarannya adalah ikan kecil, katak, serangga, dll adalah favoritnya. Makanya banya orang yang memancing belut menggunakan anak katak sebagai umpan (inget masa kecil lg cari belut).

Belut, lindung, Moa dan sidat. Belut, lindung atau moa hidup di air tawar sedangkan sidat ada yang di air laut ada juga yang di air tawar. Sidat mempunyai sirip sedangkan belut tidak. Sedangkan lindung/moa adalah sebutan orang Jakarta (baca: Betawi) untuk belut. Ada yang bilang moa adalah belut yang sudah besar. Ketiganya sama 2x tidak bersisik dan kulitnya licin berlendir. Ketiganya juga bisa dikonsumsi.

Panjang belut dewasa antara 30 – 40 cm sedangkan sidat bisa mencapai 1.5m. Total ada 600 species belut di dunia ini. Termasuk di dalamnya belut listrik yang hidup di laut.
Darah belut sebetulnya beracun, tetapi racun protein tersebut akan hilang setelah dimasak.

Belut sangat populer dalam urusan kuliner. Di Jepang, menu belut berupa Unajuu sangat populer dan mahal harganya. Di China belut nggak kalah populer terutama di Canton dan Shanghai. DI Korea belut dipercaya bisa menambah stamina bagi kaum Adam. DI Belanda dan Swedia belut asap lebih banyak penggemarnya. Di rumah makan Padang belut balado sering kita jumpai dan enak rasanya.

Belut berkembang biak dengan cara bertelur. Telur tersebut kemudian menjadi larva dan seterusnya hingga menjadi belut dewasa.

KONSUMSI.
Belut yang umum kita lihat dan konsumsi adalah jenis belut sawah yang hidup liar maupun yang dikembangbiakkan secara komersil. Banyak cara dan jenis masakan yang berbahan dasar belut ini. Digoreng, panggang, asap. dll. Semua resep masakan berbahan dasar ikan bisa diganti dengan belut.

Bagi yang belum pernah mengkonsumsi belut karena jijik, dll harusnya buang jauh 2x perasaan tersebut. Daging belut nggak kalah enaknya dengan jenis ikan lainnya. Tidak ada duri 2x kecil sebagaimana halnya ikan. Jadi nggak usah takut ada duri nyangkut di tenggorokan. Kalau jijik, minta supaya belut yang dimasak tersebut supaya dipotong menjadi 3 atau 4 bagian supaya tidak kelihatan bentuk aslinya. Belut juga umum dibuat camilan dalam bentuk kripik belut. Biasanya belut dipanggang dulu sebelum digoreng dengan tepung, tujuannya supaya belut rasanya krispi. Daging belut teksturnya lembut mirip ikan ayam 2x.

KANDUNGAN NUTRISI

Belut mentah kandungan lemaknya cukup tinggi. Tapi hal ini bisa bisa dihilangkan khususnya untuk belut yang besar karena lemak belut berada diantara daging dan kulitnya. Lemak juga bisa dihilangkan dengan cara memanggang belut sehingga lemaknya akan mencair dan keluar dr pori 2x kulitnya.

MANFAAT
• Belut mempunyai nilai energi yang cukup tinggi, yaitu 303 kkal per 100 gram daging. Nilai energi belut jauh lebih tinggi dibandingkan telur (162 kkal/100 g tanpa kulit) dan daging sapi (207 kkal per 100 g). Karena itu belut sangat baik untuk digunakan sebagai sumber energi.
• Kadar asam glutamat pada belut menjadikan belut berasa enak dan gurih. Dalam proses pemasakannya tidak perlu ditambah penyedap rasa berupa monosodium glutamat (MSG/vetsin).
• Protein belut juga kaya akan beberapa asam amino yang memiliki kualitas cukup baik, yaitu leusin, lisin, asam aspartat, dan asam glutamat. Leusin dan isoleusin merupakan asam amino esensial yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan anak-anak dan menjaga keseimbangan nitrogen pada orang dewasa. Leusin juga berguna untuk perombakan dan pembentukan protein otot. Asam glutamat sangat diperlukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

-------------------------------------------*/


Jenisk ikan yang satu ini sangat menjijikkan bagi sebagian orang. Belut atau Eel (dlm bahasa Inggris). Di dharmasraya banyak ditemukan di sawah2..Ingat waktu kecil dulu..sering mencari belut kesawah..bersama teman2

Walaupun dikelompokkan sebagai ikan, belut tidak suka berenang, lebih suka bersembunyi di dalam lumpur ataupun di liang (lubang) yang manjadi sarangnya. Mata belut kebanyakan tidak berfungsi dengan baik, bahkan jenis belut yang hidup di gua 2x malahan buta sama sekali.

Semua jenis belut adalah pemangsa dan sasarannya adalah ikan kecil, katak, serangga, dll adalah favoritnya. Makanya banya orang yang memancing belut menggunakan anak katak sebagai umpan (inget masa kecil lg cari belut).

Belut, lindung, Moa dan sidat. Belut, lindung atau moa hidup di air tawar sedangkan sidat ada yang di air laut ada juga yang di air tawar. Sidat mempunyai sirip sedangkan belut tidak. Sedangkan lindung/moa adalah sebutan orang Jakarta (baca: Betawi) untuk belut. Ada yang bilang moa adalah belut yang sudah besar. Ketiganya sama 2x tidak bersisik dan kulitnya licin berlendir. Ketiganya juga bisa dikonsumsi.

Panjang belut dewasa antara 30 – 40 cm sedangkan sidat bisa mencapai 1.5m. Total ada 600 species belut di dunia ini. Termasuk di dalamnya belut listrik yang hidup di laut.
Darah belut sebetulnya beracun, tetapi racun protein tersebut akan hilang setelah dimasak.

Belut sangat populer dalam urusan kuliner. Di Jepang, menu belut berupa Unajuu sangat populer dan mahal harganya. Di China belut nggak kalah populer terutama di Canton dan Shanghai. DI Korea belut dipercaya bisa menambah stamina bagi kaum Adam. DI Belanda dan Swedia belut asap lebih banyak penggemarnya. Di rumah makan Padang belut balado sering kita jumpai dan enak rasanya.

Belut berkembang biak dengan cara bertelur. Telur tersebut kemudian menjadi larva dan seterusnya hingga menjadi belut dewasa.

KONSUMSI.
Belut yang umum kita lihat dan konsumsi adalah jenis belut sawah yang hidup liar maupun yang dikembangbiakkan secara komersil. Banyak cara dan jenis masakan yang berbahan dasar belut ini. Digoreng, panggang, asap. dll. Semua resep masakan berbahan dasar ikan bisa diganti dengan belut.

Bagi yang belum pernah mengkonsumsi belut karena jijik, dll harusnya buang jauh 2x perasaan tersebut. Daging belut nggak kalah enaknya dengan jenis ikan lainnya. Tidak ada duri 2x kecil sebagaimana halnya ikan. Jadi nggak usah takut ada duri nyangkut di tenggorokan. Kalau jijik, minta supaya belut yang dimasak tersebut supaya dipotong menjadi 3 atau 4 bagian supaya tidak kelihatan bentuk aslinya. Belut juga umum dibuat camilan dalam bentuk kripik belut. Biasanya belut dipanggang dulu sebelum digoreng dengan tepung, tujuannya supaya belut rasanya krispi. Daging belut teksturnya lembut mirip ikan ayam 2x.

KANDUNGAN NUTRISI

Belut mentah kandungan lemaknya cukup tinggi. Tapi hal ini bisa bisa dihilangkan khususnya untuk belut yang besar karena lemak belut berada diantara daging dan kulitnya. Lemak juga bisa dihilangkan dengan cara memanggang belut sehingga lemaknya akan mencair dan keluar dr pori 2x kulitnya.

MANFAAT
• Belut mempunyai nilai energi yang cukup tinggi, yaitu 303 kkal per 100 gram daging. Nilai energi belut jauh lebih tinggi dibandingkan telur (162 kkal/100 g tanpa kulit) dan daging sapi (207 kkal per 100 g). Karena itu belut sangat baik untuk digunakan sebagai sumber energi.
• Kadar asam glutamat pada belut menjadikan belut berasa enak dan gurih. Dalam proses pemasakannya tidak perlu ditambah penyedap rasa berupa monosodium glutamat (MSG/vetsin).
• Protein belut juga kaya akan beberapa asam amino yang memiliki kualitas cukup baik, yaitu leusin, lisin, asam aspartat, dan asam glutamat. Leusin dan isoleusin merupakan asam amino esensial yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan anak-anak dan menjaga keseimbangan nitrogen pada orang dewasa. Leusin juga berguna untuk perombakan dan pembentukan protein otot. Asam glutamat sangat diperlukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.